ERP berkembang dari manufacturing resouces planning (MRP II) dimana MRP II sendiri adalah hasil evalusi dari material requirement planning
(MRP) yang berkembang sebelumnya. Sistem ERP secara modular biasanya
menangani proses manufaktur, logistik, distribusi persediaan
(inventori), pengapalan, invois dan akunting perusahaan. Ini berarti
bahwa sistem ini nanti akan membantu mengontrol aktivitas bisnis seperti
penjualan, pengiriman, produksi, manajemen persediaan, manajemen
kualitas dan sumber daya manusia.
Enterprise Resource Planning
(ERP) dan pendahulunya, Manufacturing Resource Planning (MRP II),
Rabu, 07 Mei 2014
Pengertian ERP
ERP adalah sistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahan manufaktur
maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses
bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi maupun distribusi
di perusahaan bersangkutan. Atau dengan kata lain ERP digunakan untuk
mengelola seluruh aktifitas perusahaan termasuk keuangan, produksi, HRD,
marketing, supply chain, logistics, dll. SAP adalah perusahaan yang memiliki pangsa pasar (marketshare) terbesar di dunia untuk software ERP.
Sejarah DSS
Pengembangan DSS berawal pada akhir tahun 1960-an dengan adanya pengguna
computer secara time-sharing (berdasarkan pembagian waktu). Pada
mulanya seseorang dapat berinteraksi langsung dengan computer tanpa
harus melalui spesialis informasi. Time sharing membuka peluang baru
dalam penggunaan computer. Tidak sampai tahun 1971, ditemukan istilah
DSS, G Anthony Gorry dan Michael S. Scott Morton yang keduanya professor
MIT, bersama-sama menulis artikel dalam jurnal yang berjudul “A
Framework for Management Information System” mereka merasakan perlunya
ada kerangka untuk menyalurkan aplikasi computer terhadap pembuatan
keputusan manajemen. Gorry dan Scott Morton mendasarkan kerangka
kerjanya pada jenis keputusan menurut Simon dan tingkat manajemen dari
Robert N. Anthony menggunakan istilah Strategic Planning, Managemen
control dan operational control (perencanaan startegis, control
manajemen)
Pengertian DSS
DSS (Decision Support System) adalah bagian dari sistem
informasi berbasis komputer (termasuk sistem berbasis pengetahuan atau
manajemen pengetahuan) yang dipakai untuk mendukung pengambilan
keputusan dalam suatu organisasi atau perusahaan. Hal yang perlu
ditekankan disini adalah bahwa keberadaan DSS bukan untuk menggantikan
tugas-tugas manajer, tetapi untuk menjadi sarana penunjang (tool) bagi
mereka.
Sejarah C++
Tahun 1978, Brian W. Kerninghan & Dennis M. Ritchie dari AT & T
Laboratories mengembangkan bahasa B menjadi bahasa C. Bahasa B yang
diciptakan oleh Ken Thompson sebenarnya merupakan pengembangan dari
bahasa BCPL ( Basic Combined Programming Language ) yang diciptakan oleh Martin Richard.
Pengertian C++
C++ adalah sebuah bahasa pemrograman yang memiliki banyak dialek,
seperti bahasa orang yang banyak memiliki dialek. Dalam C++, dialek
bukan disebabkan oleh karena si pembicara berasal dari Jepang atau Indonesia, melainkan karena bahasa ini memiliki beberapa kompiler yang berbeda. Ada empat kompiler umum yaitu : C++ Borland, C++ Microsoft Visual, C/386 Watcom, dan DJGPP. Anda dapat mendownload DJGPP atau mungkin saja anda telah memiliki kompiler lain.
Senin, 05 Mei 2014
Jenis Jenis Memory
1.
Jenis
Memory dalam Komputer
a)
RAM (Random Acces
Memory)
Mempunyai fungsi yang lebih rumit sehingga dapat
digunakan untuk membuat grafik, diagram, peta, microfiche, dan microfilm.
b)
ROM (Read Only Memory)
Merupakan memory yang hanya dapat dibaca saja.
Jenis – jenis ROM :
-
Mask ROM
-
Programmable ROM
-
Erasable PROM
-
Electricly EPROM
Langganan:
Postingan (Atom)